Siapa bilang pengidap osteoporosis tidak bisa berolahraga? Osteoporosis memang membuat ruang gerak pengidapnya menjadi terbatas. Jangankan berolahraga, melakukan aktivitas harian saja kadang-kadang menjadi sebuah tantangan tersendiri. Meski demikian, bukan berarti pengidap osteoporosis tidak bisa berolahraga sama sekali.
Aktivitas fisik tersebut malah bermanfaat untuk meningkatkan kondisi kesehatan pengidap, lho. Jadi, kamu yang mengidap osteoporosis tetap bisa berolahraga. Simak alasannya di sini.
Pengidap osteoporosis memang disarankan untuk menjaga diri agar tidak mengalami cedera atau keretakan tulang. Pasalnya, pengidap bisa mengalami kondisi yang parah jika mengalami cedera atau patah tulang, akibat kepadatan tulang yang sudah menurun. Itulah mengapa pengidap osteoporosis, sebaiknya menghindari olahraga yang bisa meningkatkan risiko cedera, seperti gerakan-gerakan yang cepat dan menghentak (contohnya, berlari dan melompat) atau gerakan-gerakan membungkuk (misalnya, sit up, golf, tenis, dan bowling).
Osteoporosis merupakan keadaan yang menggambarkan pengeroposan tulang. Walaupun kerap melanda lanjut usia, osteoporosis nyatanya bisa terjalin semenjak umur muda. Supaya kalian lebih waspada, tahu pemicu osteoporosis di umur muda berikut ini.
Pemicu Osteoporosis di Umur Muda
Amenorea
Amenorea merupakan keadaan kala seseorang perempuan tidak hadapi haid dalam waktu lama. Keadaan ini menimbulkan kandungan hormon estrogen perempuan menyusut, sehingga terjalin pengeroposan tulang. Gejalanya merupakan sakit kepala, buah dada tidak membengkak, kendala penglihatan, berkembang rambut di wajah secara kelewatan, rambut rontok, suara berat semacam pria, jerawat, keluarnya air susu( walaupun tidak lagi menyusui), serta perih panggul.
Konsumsi Kalsium Rendah
Kalsium merupakan mineral berarti yang berfungsi berarti dalam proses pembuatan serta melindungi kekuatan tulang. Minimnya konsumsi kalsium dapat tingkatkan resiko terbentuknya osteoporosis di umur muda. Salah satu pemicu minimnya konsumsi kalsium merupakan tidak sering mengkonsumsi santapan berserat( paling utama buah serta sayur- mayur) serta tidak suka minum susu.
Penyakit Hormonal
Alias penyakit yang diakibatkan sebab aspek hormonal. Misalnya, hipertiroidisme, hiperparatiroidisme, kendala pada kelenjar adrenal, menyusutnya jumlah hormon seks, serta kendala pada kelenjar hipofisis.
Dampak Samping Mengkonsumsi Obat
Misalnya, mengkonsumsi obat kortikosteroid dosis besar dalam waktu yang lama. Sebabnya sebab obat tipe ini mempengaruhi pada kekuatan tulang. Bila digunakan dalam waktu lama, dapat merangsang pengeroposan tulang yang menuju pada osteoporosis. Pemicu minimnya konsumsi kalsium di antara lain merupakan tidak sering mengkonsumsi santapan berserat( paling utama buah serta sayur- mayur) serta tidak suka minum susu.
Pemicu Lain
Di antara lain merupakan riwayat keluarga dengan osteoporosis, Kerutinan merokok serta minum alkohol, terdapatnya malabsorbsi nutrisi( semacam pada penderita penyakit celiac serta Crohn), dan badan tidak aktif dalam waktu lama( misalnya sebab wajib rehat di kasur dalam waktu lama).
Menghindari Osteoporosis di Umur Muda
Terdapatnya resiko osteoporosis di umur muda membuat banyak orang takut. Alasannya, osteoporosis memunculkan indikasi raga yang dapat mengusik kegiatan. Hingga itu, kalian disarankan buat cara mencegah osteoporosis di umur muda dengan metode berikut:
- Cukupi kebutuhan kalsium serta vit D. Keduanya merupakan nutrisi berarti yang diperlukan tulang. Kalsium dapat kalian peroleh dengan mengkonsumsi sayur- mayur hijau, kacang- kacangan, biji- bijian, serta santapan laut. Sebaliknya, vit D dapat kalian peroleh dengan mengkonsumsi ikan( semacam salmon, tuna, sarden, makarel), kuning telur, hati sapi, dan susu serta produk olahannya.
- Lakukan berolahraga tertib, paling utama yang berperan dalam melindungi kesehatan serta kekuatan tulang. Misalnya, angkat beban, basket, serta sepak bola.
- Hindari Kerutinan merokok. Nikotin dalam asap rokok dapat kurangi aliran darah ke tulang, membatasi penciptaan sel pembuat tulang, sampai membatasi penyerapan kalsium. Dampaknya, orang yang aktif merokok berisiko besar hadapi pengeroposan tulang di umur muda. K
- Batasi mengkonsumsi alkohol. Sebabnya sebab mengkonsumsi alkohol secara kelewatan dapat tingkatkan resiko osteoporosis di umur muda.